Kita
tentu mengharapkan perjalanan wisata yang sesuai dengan rencana yang kita susun,
tetapi apa jadinya jika faktor utama yaitu Bus yang kita kendarai mengalami
sedikit masalah, tentu itu yang akan membuat kita tidak nyaman mulai dari
berangkat sampai dengan pulang. Bahkan sampai rumahpun kita akan menggerutu
dalam hati….
Kita
akan sedikit berbagi tentang kendala-kendala yang sering terjadi di lapangan
saat kita mau berangkat untuk berwisata, lebih baik kan kita tau lebih awal
dari pada tidak sama sekali. Yaaa untuk mengantisipasi lebih awal lah jangan
sampai terjadi saat kita berangkat untuk berwisata menggunakan Bus.
Hal
hal yang sering terjadi saat kita sewa bus pariwisata.
- Bus datangnya terlambat.
Memang
akan sangat mengganggu jika pada saat awal pemberangkatan Bus yang kita pesan
datangnya terlambat, kalau terlambat sebentar mungkin kita bisa memaklumi tapi
kalau lama, wah ini yang akan membuat kita dan rombongan yang lain menggerutu.
Untuk mengantisipasi supaya Bus tidak datang terlambat kita bisa menghubungi
Driver minimal 1-2 jam sebelum pemberangkatan.
- Bus tidak datang.
Sangat
jarang kejadian Bus yang kita pesan tidak datang pada saat pemberangkatan, kecuali
jika kita transaksi dengan orang yang tidak bertangunag jawab trus uang kita di
bawa kabur, untuk itu kita kalau memesan Bus dan melakukan pembayaran
lakukanlah lewat rekening Perusahaan, ingat jangan melakukan transaksi dengan
orang yang tidak kita kenal, kalau kita sudah kenal mungkin tidak akan jadi
masalah, jadi tetaplah berhati-hati.
- Fasilitas di dalam bus tidak sesuai dengan yang kita harapkan.
Untuk
kelengkapan fasilitas di setiap Bus itu berbeda beda di setiap Busnya. Sebelum
kita melakukan pemesanan Bus, Baik datang langsung ke Perusahaan Otubus (PO)
atau Kita lewat penyedia layanan BusPariwisata (Travel) kita bisa tanyak dulu fasilitas yang ada di dalam Bus.
Dan kalau tidak sesuai perjanjian, kita bisa minta konpensasi untuk itu.
- Bus yang datang tidak sesuai dengan yang kita pesan.
Jika
kita mengalami hal ini yaitu pada saat pemberangkatan ternyata Bus yang datang
tidak sesuai dengan yang kita pesan kita jangan marah dulu…, kalau Bus yang
datang lebih bagus see tidak jadi masalah, tapi kalau kondisinya tidak layak
untuk Pariwisata nah ini yang harus kita tanyakan ke Pemilik Bus, tapi kita di
awal harus melakukan perjanjian dulu dengan pemilik Bus, kita harus minta
pertanggung jawabannya apakah kita diganti dengan uang atau sesuai dengan
perjanjian di awal. Jadi pada saat di awal kita memesan Bus, kita harus
melakukan perjanjian dengan pemilik Bus jika Bus yang datang tidak sesuai
dengan yang kita pesan.
- Kru Bus (Supir / Kernet) yang tidak ramah.
Memang
kadang-kadang kondisi seperti ini sering terjadi, ketidak ramahan kru bus saat
dalam perjalanan kelihatannya sepele, tetapi kalau kita sebagai panitia
perjalanan tentu ini akan sangat mengganggu. Solusinya kita ajak bicara atau
minimal kita harus tau nama supir dan kernet. Kan ada pepatah yang mengatakan
“Tak kenal maka tak sayang”. Jadi kita buat suasanya di dalam bus senyaman
mungkin dan jangan lupa kalau kita punya sedikit makanan ringan kita bisa
berbagi sama supir dan kernet.
- Bus yang Mogok.
Setiap
pemilik Bus biasanya melakukan perawatan rutin untuk kondisi mesin Bus yang
mereka punya. Jika Bus yang kita sewa mengalami mogok yang kita lakukan adalah
tetap tenang dan lakukan koordinasi dengan kru Bus apakah kerusakan parah atau
ringan, kalau ringan kita bisa tunggu sebentar dan jika kerusakan berat kita
bisa menghubungi pemilik Bus (PO) untuk minta Bus pengganti.
- Bus yang Ganti Ban akibat ban bocor.
Kalau
masalah ban bocor ini masalah yang tidak bisa di prediksi kalau pun kondisi ban
masih bagus tetap aja bisa bocor, tidak ada cara lain kecuali kita harus
menunggu biar diganti oleh kru Bus, dan kita harus bersabar tentunya untuk
menunggu.
- Supir (Driver) minta biaya tambahan.
Kejadian
ini tidak akan terjadi jika kita sudah informasikan lebih awal tujuan kita kepada
pemilik Bus, memang sopir akan meminta biaya tambahan jika pada saat perjalanan
kita minta tambahan tempat (wisata) yang arahnya jauh dari tujuan semula,
karena ada hubungannya dengan solar Bus. Jadi pada saat kita memesan Bus kita
informasikan tujuan atau tempat kita di awal supaya supir tidak meminta biaya
tambahan.
- Supir (Driver) yang mengendarai dengan ugal-ugalan.
Biasanya
kalau supir yang biasanya pegang Bus Pariwisata mereka lebih mengerti untuk
mengendari Bus lebih hati-hati. Tetapi untuk lebih amannya pada saat kita
memesan Bus kita tanyakan ke pemilik Bus bagaimana dengan sopir yang pegang Bus
tersebut.
- Bus mengalami accident / Kecelakaan.
Untuk
masalah ini jangan sampai terjadi, siapa juga yang ingin kejadian seperti ini,
tetapi alangkah baiknya kalau kita mengantisipasi di awal dengan cara kita
lihat kondisi Bus, disamping kita lihat
safety yang ada di Bus dan kita harus tahu Tahun pembuatan Bus, kenapa ? karena
dengan Bus yang Tahunnya lebih muda pasti kondisi mesin masih sehat atau bagus.
Memang… jika ada sesuatu di jalan ada Jasa Raharja yang menangani tetapi
alangkah baiknya kalau kita melindungi perjalanan kita dengan Asuransi tambahan
yang di gunakan sekali pada saat perjalanan. Semoga di setiap perjalanan kita
di kasih kelancaran oleh Tuhan Yang Maha Esa, dan di kasih keberkahan di setiap
perjalanan kita Aminnnn.
Jika
rekan-rekan ingin Bus pariwisata yang bagus dan berkualitas dan tentunya sesuai
dengan yang diinginkan kami siap memberikan solusi yang terbaik.